Rss Feed

Damn It !

Untuk ke sekian kalinya aku terlalu muak dengan semuanya.
Lingkunganku, keluargaku, teman-temanku.
Semua terasa sangat mengesalkan.
Dan ini semakin menambah kuat inginku.
Untuk hidup sendiri, jauh dari semua hal.
Yang menyesakkan hati, memusingkan kepala, dan membuatkan sebal.
Semua hanya ingin dimengerti.
Tapi tak mau mengerti.
Tentang apa yang orang lain pikirkan dan rasakan.
Semua hanya bisa berburuk sangka saja.
Aku ingin bicara tapi selalu saja dianggap salah.
Padahal aku hanya ingin bicara.
Bila aku berpendapat.
Selalu dikatakan melawan, membantah.
Aku akan bicara dengan sopan kalau saja mereka tidak membentakku lebih dulu.
Di rumah rasaku jenuh, keluar rumah pun aku tak nyaman.
Di rumah selalu penuh dengan teriakan dan amarah yang buruk.
Di luar rumah selalu penuh dengan sindiran, pikiran buruk orang lain.
Yang membuatku semakin muak !
You know that ? That’s so suck ! Damn it !
Sungguh terlalu muak aku dibuatnya.
Jenuh rasanya berada di lingkungan yang tak pernah mendukungku.
Membeli susu dianggap anak kecil.
Menolak tawaran dianggap terlalu memilih profesi.
Sungguh menyakitkan !
Teman yang tak mau mengerti, hanya mau dimengerti.
Apa pernah kalian memikirkan semua ini?
Hidupku yang sudah kalian buat sulit.
Perkataan kalin yang penuh dengan sindiran.
Selalu ku abaikan dan tak pernah ku pikirkan.
Tapi kali ini rasanya sudah kelewatan.
Awalnya aku ingin menyapa, tapi batal saja.
Kalian tak pernah berusaha menghargai.
Sungguh muak !
Tak perlu kalian punya mulut.
Bila perkataan yang keluar dari mulut kalian.
Hanya bisa membuata orang lain “sakit” dibuatnya.
Tak usah kalian punya pikiran.
Bila tidak pernah berpikir tentang orang lain.
Buang saja hati kalian.
Jika masih ada prasangka buruk terselip di hati kalian.
Aku hanya ingin bicara !
Bahwa aku tak senang perlakuan kalian.
Dan bila kalian membuatnya karena salah.
Aku tak akan segan untuk minta maaf.
Bila saja kalian tak membuat kata penuh dengan sindiran.
Rasanya tidak perlu terus aku katakan.
Bahwa aku ingin dimengerti.
Hanya sekali saja bila kalian segan.
Benar-benar bosan aku !
Pernahkah terbersit di pikiran kalian.
Kalau aku ini hanya manusia biasa.
Aku selalu berusaha sabar menghadapi kalian.
Tapi kalian, apa pernah kalian sabar ?
Salah sedikit pasti akan membuat kalian mengeluarkan sindiran yang najis itu !
Aku rasa tak perlu dan tak ada manfaat.
Mempunyai teman yang hanya bisa berprasangka.
Tanpa mau menyadari siapa dia.

0 komentar:

Posting Komentar